PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
IDENTITAS
Mata Pelajaran |
Pendidikan Agama Islam |
Kelas / Fase |
8 (Delapan) / Fase D |
Elemen Mapel |
Aqidah dan Akhlak |
Pertemuan Ke |
2 (Dua) |
Guru Pengampu |
Achmad Rifki, S.Ag |
Waktu Pembelajaran |
Senin, Rabu, Kamis dan Jum’at / 9, 11, 12 dan 13 September 2024 (Sesuai Jadwal) |
CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)
Elemen Mapel |
Capaian Pembelajaran |
Aqidah |
Pada akhir fase ini, peserta didik
mampu: 1. Peserta didik
dapat bentuk-bentuk kejujuran 2. Dapat menerapkan
sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari Pada akhir fase D ini, peserta didik
mendalami Peserta didik dapat menjelaskan hikmah sikap amanah dan Implementasinya. |
TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui pemahaman dan penyampaian materi
melalui blog ini sebagai bahan literasi pendukung, peserta didik dapat membaca
dan mengetahui makna yang terkandung Menjadi Pribadi Berintegritas Dengan Sifat
Amanah Dan Jujur dengan baik serta
mempresentasikan maknanya di depan kelas menggunakan PPT atau video/mind map
atau karya lain sesuai dengan diferensiasi gaya belajar siswa.
Assalamu'alaikum Wa Rohmatullahi Wa Barokatuh
الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا وَحَبِيْبِنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ
Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin,
wassholaatu wassalaamu ‘alaa asyroofil anbiyaa-i wal mursaliin, nabiyyinaa
wahabiibinaa muhammadin, wa’ala alihi washahbihi aj’ma’iin,wa mantabi’ahum
biihsanin ilaa yaumiddin, Amma ba’du.
Sebelum kita memasuki materi hari ini, mari kita ingat lagi tentang materi Sebelumnya yakni Menjadi Pribadi Berintegritas Dengan Sifat Amanah Dan Jujur Pertemuan 1
MATERI
Memahami Contoh
Perilaku Jujur Dan Manfaatnya
Jujur adalah sikap
yang harus dimiliki oleh seseorang. Mungkin Kalian masih bingung bagaimana
contoh perilaku jujur seperti berikut ini adalah beberapa contoh perilaku jujur
yang dapat Kalian praktekkan di rumah dan di lingkungan lainnya. Untuk
melakukannya, Kalian juga perlu mempelajari arti dan contohnya. Kejujuran
adalah salah satu langkah sikap yang harus diambil setiap orang dalam
menjalankan kehidupannya agar lebih bermakna.
Dalam praktiknya, sikap jujur ini harus diterapkan dalam kehidupan kita dimanapun kita berada. Sebenarnya, seseorang dapat menanam benih kepercayaan kepada kita. Dengan bersikap jujur ini maka akan memungkinkan Kalian untuk menjadi seseorang yang dapat dipercayai setiap saat dan mempercayai banyak orang.
Jadi bagaimana kita menunjukkan bahwa kita adalah individu yang jujur? Hal ini dapat dicapai dengan memberikan beberapa contoh perilaku jujur dalam hal sekecil apapun. Terkadang banyak orang yang mengabaikan atau menyalahkan sikap jujur yang kecil karena dianggap tidak akan berdampak dalam kehidupannya. Padahal hal tersebut adalah awal atau dasar untuk sikap jujur yang lebih besar dan dampak yang lebih besar.
Untuk memahami
perilaku jujur lebih jauh, Kalian bisa simak artikel ini yang membahas tentang
bagaimana perilaku jurjur itu, manfaat, dan contoh perilaku jujur yang baik
bahkan untuk dipelajari sejak anak- anak seperti berikut ini:
Pengertian Perilaku
Jujur
Menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI), jujur adalah sebuah kejujuran yang tidak berbohong
(berkata jujur), tidak curang (permainan
dengan mengikuti aturan yang berlaku). Kalian bisa berlaku jujur dengan
tindakan dan kata- kata. Kejujuran dapat dibagi menjadi beberapa jenis
sehubungan dengan bentuk sikap berikut ini:
·
Jujurlah pada dirimu
sendiri
·
Jujur dalam perkataan
·
Jujur dalam berperilaku
·
Jujur saat berjanji
Di sisi lain,
kewajiban untuk jujur setiap saat juga
telah tertuang dalam Al-Qur’an. Menurut
Imam Ghazali, kejujuran harus dilakukan dengan niat dan kemauan. Dalam arti
lain, tindakannya tidak boleh diprovokasi oleh orang lain, melainkan Allah SWT.
Orang yang mengamalkan dengan perilaku jujur maka layak untuk masuk surga.
Dalam Islam, kejujuran dibagi menjadi dua bagian.
Pertama kejujuran
dalam perkataan, yakni menyampaikan pesan yang Kalian dengar atau sampaikan.
Setiap kata dalam sebuah informasi harus dijaga dan disampaikan
kebenarannya. Perlu Kalian ketahui bahwa
perilaku jujur itu menunjukkan kemurnian pikiran. Orang lain akan melihatnya
jika mereka ingin memberitahu kita sesuatu. Contoh perilaku jujur ini adalah
menepati janji.
Kedua kejujuran dalam
perbuatan atau amaliah. Sikap kejujuran adalah dapat terwujud dalam perbuatan
yang menunjukan sebuah kesucian hari dari seseorang. Bentuk perilaku ini bisa
terlihat sebagai sebuah kepercayaan seseorang untuk mempercayakan kita
melakukan sesuatu. Contoh perilaku jujur pada jenis jujur perbuatan ini adalah
ketika Kalian mengantar uang atau bersedekah secara utuh.
Berdasarkan
penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa kejujuran adalah sebuah perbuatan
yang mulia dan patut dijadikan teladan dalam kehidupan kita sehari- hari. Jadi
kejujuran berarti kesesuaian sikap antara perkataan dan perbuatan. Kejujuran juga berarti
menceritakan apa adanya. Jadi jika kita melakukan kesalahan atau kejahatan
kecil, besar, atau sepele, kita harus mengakuinya, apapun itu resiko
atas yang sudah kita perbuat.
Contoh Perilaku
Jujur
Seperti dalam
pembahasan di atas tentang seberapa
pentingnya kejujuran, kita perlu memahami bahwa bertindak jujur itu baik
tidak hanya untuk kita, tetapi juga untuk orang lain. Untuk melakukannya dengan
baik, ada beberapa pengaturan yang dapat Kalian sesuaikan di mana saja untuk
berperilaku jujur. Berikut ini beberapa contoh perilaku jujur yang bisa Kalian
pahami dan praktika dalam kehidupan sehari- hari, baik untuk diri sendiri, di
rumah, sekolah, atau di lingkungan masyarakat sekitar kalian:
1. Mengakui
Kesalahan
Ketika kita
melakukan kesalahan, kita harus jujur untuk menemukan kedamaian dalam hati
kita dengan merasa bersalah dan mengakuinya demi kebaikan kita sendiri dan
orang lain. Menyembunyikan sesuatu hal besar dan kekurangan kecil bisa membuat
hati dan pikiran kita cemas. Jadi, jika kita
tidak bertindak jujur, pastikan kesalahan itu tidak berubah menjadi bola
api yang akan menghancurkan kita di masa
depan. Mengakui apa yang salah dari diri
kita adalah tindakan yang jujur.
Dengan melakukan
hal ini di masyarakat akan membuat
pikiran Kalian terasa lebih baik. Tentu
saja, jika kita menyakiti diri sendiri, hukuman bisa datang kapan saja.
Jika kita benar- benar dihukum, itu
tentu saja harus diakui. Contohnya jika kita tidak taat terhadap lalu lintas
maka dapat membahayakan kehidupan orang lain. Dalam hal ini, yang terbaik
adalah mengakui kesalahan dan mengatakan yang sebenarnya.
Sebagian orang
mungkin sulit mengakui kesalahannya karena beberapa faktor. Disamping memilih
untuk memilih berperilaku jujur, seseorang cenderung menutupi kesalahannya
karena takut, khawatir, atau memang sengaja berperilaku jahat. Hal ini
sebenarnya wajar dimiliki oleh pikiran manusia, namun memilih jujur adalah
sikap yang bijak sebagai makhluk yang bermartabat. Meskipun sulit mengakui
kesalahan maka yang perlu dilakukan adalah berdamai dengan diri sendiri dan
percaya bahwa kesalahan itu wajar terjadi sehingga tidak masalah untuk
mengakuinya.
Jadi mengakui kesalahan
perlu dimulai dari sendiri. Artinya kita harus jujur terlebih dahulu pada diri
sendiri bahwa apa yang kita lakukan adalah sebuah kesalahan. Dengan pengertian
tersebut kita mungkin akan lebih mudah untuk mengakui kepada orang lain karena
diri kita sudah menyadari kesalahn tersebut dan sudah paham akan resiko yang
harus dihadapi. Dalam hal ini sikap kejujuran memang selalu berkesinambungan
dengan hal- hal lain di dalam diri kita, karena kejujuran sebenarnya hanya diri
kita dan tuhan saja yang mengetahuinya.
2. Mengembalikan
Yang Bukan Hak
Tindakan jujur
yang harus diambil dan diamati adalah mengembalikan sesuatu yang tidak benar.
Misalnya, jika Kalian menemukan dompet di jalan. Disarankan Kalian untuk
menghubungi orang yang bersangkutan secara langsung dan mengembalikan dompet
tersebut. Atau ketika seseorang
mempercayakan Kalian untuk membantu mereka berbelanja. Jika ada perubahan yang ditemukan, Kalian wajib
mempublikasikan perubahan tersebut secara lengkap.
Contoh perilaku
jujur tersebut mungkin terlihat sepele atau sederhana, namun jika konteksnya
diperluas maka akan menjadi tanggungjawab yang besar bagi seseorang untuk
memikul sebuah kepercayaan seseorang, misalnya jika Kalian jadi seorang menteri
atau tugas- tugas yang lebih besar tanggung jawabnya yang mengandalkan perilaku
kejujuran dalam praktik pelaksanaannya.
3. Tidak Mencuri
Barang Milik Orang Lain
Salah satu contoh
perilaku jujur yang harus Kalian lakukan dalam kehidupan sehari-hari
adalah tidak mencuri barang milik orang
lain. Hal ini sering terjadi dalam keluarga maupun lingkungan masyarakat yang
lebih luas. Mungkin tidak 100% diambil, namun, menyewa barang keluarga tanpa
izin bukanlah hal yang mulia.
Banyak keluarga
bertengkar tentang meminjam barang tanpa izin pemiliknya. Jadi sebaiknya hentikan
sifat tidak sehat ini. Kalian mungkin
merasa seperti sedang mencoba mengenakan sesuatu dari keluarga. Namun, orang
yang memiliki barang itu tidak selalu mau meminjamkannya tanpa izin. Jadi biasakan
untuk meminta izin setiap kali Kalian ingin meminjamkan sesuatu dari seseorang.
4. Contoh Perilaku
jujur Di Sekolah
Banyak bilang bahwa
sekolah adalah rumah kedua bagi anak- anak. Itulah sebabnya di dalam sekolah
kita juga perlu menerapkan perilaku jujur dalam berbagai hal. Bahkan sebagai
tempat belajar, kita juga bisa belajar tentang perilaku jujur sekaligus
mempraktekannya dengan baik di sekolah. Berikut ini contoh perilaku jujur yang
perlu Kalian lakukan saat berada di sekolah:
·
Akui ketika Kalian tidak
mengerjakan PR pelajaran tertentu dengan memberikan alasan atau penjelasan yang
jujur
·
Berjanji untuk tidak
berbohong kepada guru dan teman sekolah
·
Tidak mencuri barang dari
teman sekelas atau orang lain di sekolah
·
Jujur saat memberi uang
sesuai dengan harga makanan di kantin
sekolah
·
Jangan menyontek saat ujian
·
Tidak menggunakan uang SPP
sekolah untuk hal lain
5. Contoh Perilaku
Jujur Di Rumah
Meskipun di dalam
rumah, terkadang kita juga melakukan kesalahan dan enggan mengakuinya. Bahkan
di dalam rumah dan keluarga kita juga banyak berbohong atau tidak jujur satu
sama lain. Padahal rumah dan keluarga seharusnya menjadi tempat yang terbuka
atas diri kita yang sebenarnya. Berikut ini contoh perilaku jujur di lingkungan
rumah atau keluarga:
·
Ketika kita salah, akui
kesalahan kepada orang tua, saudara dan saudari kita.
·
Tanpa berlebihan
memberikan informasi tentang nilai sebenarnya dari informasi apa yang diperoleh
·
Kembalikan uang sisa total
belanja kepada orang tua
·
Jangan mencuri atau
menggunakan properti keluarga tanpa izin
·
Jujur saat melakukan
kesalahan di luar rumah yang mungkin merugikan orang lain atau keluarga
·
Tidak berbohong atas nama
keluarga
·
Tidak berbohong akan pergi
kemana dna dengan siapa
6. Contoh Perilaku
Jujur Di Lingkungan Setempat
Pada dasarnya
perilaku jujur akan berdampak bagi lingkungan kita secara luas, yakni kejujuran
yang kita pelajari di sekolah maupun di rumah. Berikut ini contoh perilaku
jujur yang bisa Kalian praktikan di lingkungan sekitar masyarakat kalian:
Tidak menyebarkan
rumor atau gosip yang belum jelas kebenarannya
Melaksanakan tugas
yang diberikan oleh perangkat desa dengan jujur dan tidak berlebihan
·
Jika Kalian menemukan
insiden yang memerlukan tindak lanjut maka siap menjadi saksi
·
Jika ada tamu yang datang
ke rumah, laporkan ke RT dan RW
·
Bersikap baik, dan jujur
kepada tetangga sekitar
·
Jangan berbohong untuk
menghindari pergi ke acara yang
sebenarnya mungkin Kalian hadiri
·
Jujurlah saat berdagang atau saat Kalian menjadi pembeli
Manfaat Berperilaku
Jujur
Manfaat dari
berperilaku jujur jika benar- benar tercapai untuk dipraktekkan dan digunakan
secara jujur bahkan sejak usia dini. Sejak dini, kita harus mengajarkan
perilaku jujur kepada anak- anak. Seperti yang kita tahu bahwa kejujuran
dapat dikatakan sebagai hal yang paling penting sejak seseorang masih kecil.
Itulah sebabnya sikap kejujuran itu berlaku untuk diri sendiri dan juga orang
lain.
Jika kita berbuat
jujur pada semua orang tetapi tidak pada diri kita sendiri, maka itu artinya
tidak adil terhadap diri kita sendiri. Ketika
kita berlatih sikap jujur, secara alami kita mendapat manfaat dari
perilaku jujur dalam kehidupan kita sehari-hari. Jadi cobalah temukan manfaat
perilaku jujur dalam kehidupan Kalian sehari-hari dan sangat berguna untuk
diterapkan untuk anak-anak sejak dini. Berikut ini manfaat berperilaku jujur
sekecil apapun dan dimanapun kita berada:
1. Bisa Meraih
Kesuksesan
Seseorang tentu
sangat bagus berperilaku untuk jujur. Bukan hal yang aneh bagi orang yang jujur
untuk berhasil. Salah satu manfaat jujur, bukan hanya sukses di tempat kerja,
bahkan Kalian bisa sukses dalam banyak hal di seluruh dunia. Orang yang jujur
pasti memiliki prinsip dalam hidupnya untuk terus melakukan kebaikan, termasuk
kebaikan untuk dirinya. Bagan orang yang jujur akan banyak memperoleh
kepercayaan orang dan membuatnya berkembang untuk menjadi orang sukses.
2. Dipercaya Banyak
Orang
Salah satu manfaat
bersikap jujur dalam kehidupan sehari-hari adalah bisa mendapatkan
kepercayaan banyak orang. Ketika
seseorang memiliki kepercayaan, itu juga dapat menguntungkan kita. Misalnya,
katakanlah kita jujur dan seseorang
mempekerjakan kita. Dari sana kita bisa mendapatkan pekerjaan dan
makanan. Manfaat berperilaku jujur ini menunjukan betapa positifnya berperilaku
jujur pada orang lain.
3. Terhindar Dari
Fitnah
Salah satu manfaat
jujur adalah mampu menciptakan kita untuk terhindar dari fitnah. Ketika kita
selalu amanah saat menyampaikan sesuatu, maka orang- orang akan memberikan
kepercayaannya dalam diri kita. Lalu, jika ada seorang yang mencoba berperilaku
jelek dengan memfitnah kita, maka orang lain pun tidak akan gampang terpengaruh
lantaran telah tahu bagaimana kejujuran kita. Perlu Kalian garis bawahi bahwa
kepercayaan adalah hal penting bagi seseorang untuk bersosialisasi, maka jujur
adalah cara bijak seseorang untuk bermasyarakat.
4. Merasakan Hidup
Yang Damai dan Bahaya
Keuntungan lain dari
bersikap jujur adalah Kalian dapat dengan mudah mendapatkan kepercayaan dari
orang lain. Semakin kita terbiasa berbicara dan bertindak jujur, maka hidup
kita akan semakin bahagia dan damai. Ketika
tidak ada yang disembunyikan, pikiran merasa tenang. Kalian tidak perlu
menyembunyikan apa yang sudah terjadi.
Hanya tindakan jujur
yang memberi kita energi positif. Energi positif yang mengelilingi kita
memiliki efek bahagia. Jadi jika ingin merasa senang dan tenang, kita bisa memulainya dengan
berperilaku jujur. Kita harus jujur tidak hanya dengan orang lain, tetapi
juga dengan diri kita sendiri. Setelah
mengetahui manfaat perilaku jujur, ada baiknya kita mempraktekkan berbagai
perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.
Seperti disebutkan sebelumnya bahwa kejujuran harus
diterapkan dan diajarkan sesegera mungkin bagi anak- anak. Anak-anak dapat
diajari untuk jujur pada usia tiga
atau empat tahun. Pasalnya, pada usia ini anak- anak sudah bisa membedakan yang baik dan yang buruk. Perlu Kalian catat
bahwa anak -anak antara usia empat tahun
sudah sering berbohong dan menyembunyikan apa yang tidak ingin mereka tampakan.
Hal tersebut terjadi
karena anak- anak merasa takut dihukum
jika dia melakukan kesalahan. Selain itu, anak juga takut mengecewakan orang
tuanya jika harapannya tidak terpenuhi. Selain itu anak- anak pada usia ini
tidak sepenuhnya memahami apa yang benar dan apa yang benar. Jadi, sebagai orang tua di usia ini, ada baiknya Kalian
untuk lebih memperhatikan perilaku anak- anak.
Kalian bisa mulai
mengenalkan perilaku jujur dengan hal- hal sederhana, seperti keterbukaan
dengan sering menanyakan apa- apa yang baru mereka lakukan. Perhatian kecil
demikian mampu membuat anak menjadi lebih dekat dan terbuka pada orang tua,
sehingga tidak takut jujur atas apa yang mereka perbuat.
Nah, itulah
penjelasan tentang contoh perilaku jujur dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-
hari. Bermakna positif bukan? Jadi sudah tidak ada alasan lagi untuk tidak
berperilaku jujur.
EVALUASI
1.
Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
2.
Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk
mengetahui ketercapaian proses pembelajaran dan perbaikan.
3.
Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada
pertemuan berikutnya.
4.
Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi
tetap semangat belajar dan diakhiri dengan berdoa.
KESIMPULAN
Bagaimana anak anak, pada materi kali ini
apakah kalian sudah memahami makna dan mampu memahami tentang Menjadi
Pribadi Berintegritas Dengan Sifat Amanah Dan Jujur
Baiklah... Berikut kesimpulan materinya :
Menjadi Pribadi Berintegritas Dengan Sifat Amanah Dan Jujur n maka harus
mampu berakhlaq dan
beraqidah baik dan benar sesuai ajaran isla . Karena keselamatan hidup di masa yang akan
datang. Aturannya adalah arah jalan yang lurus.
Tetap semangat dalam belajar tanpa batas karena islam
mengajarakan kepada kita semua BELAJARLAH MULAI DARI BUAIAN HINGGA LIANG LAHAT.
BUKU REFERENSI :
Buku Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
terbitan Kemdikbud Kurikulum Merdeka.
Buku Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
Tiga serangkai Kurikulum merdeka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar